Jika kamu seorang investor pemula, sebaiknya ketahui jenis-jenis investasi untuk pemula. Agar kamu tidak salah memilih yang berakibat kerugian. Simak artikel ini hingga selesai agar kamu memahaminya dengan jelas dalam memilih investasi yang tepat.
Dari tahun ke tahun semakin banyak millenial yang mulai melek investasi. Bukan sekedar cari cuan mereka menganggap investasi adalah jalan untuk bebas secara finansial. Atau bahkan sebagai aset ketika memutuskan untuk pensiun dini.
Maraknya program investasi juga didukung penuh oleh perkembangan digital di era revolusi 4.0. Dimana revolusi ini telah membawa dampak terhadap berbagai aspek kehidupan baik dari sektor jual beli, pendidikan, kesehatan dan juga investasi.
Pembahasan kali ini tidak akan mengulas lebih dalam terkait pengertian investasi. Namun lebih ke jenis investasi untuk pemula dengan modal kecil namun bisa untung maksimal. Silakan scroll ke bawah untuk info lengkapnya!
Jenis Investasi Untuk Pemula Dengan Modal Minim
Karena masih pemula Anda mungkin bingung dalam memilih jenis investasi yang tepat dan aman. Dikutip dari berbagai sumber, berikut 7 jenis investasi untuk pemula yang bisa Anda coba:
1. Investasi Saham
Jika Anda bertanya soal jenis investasi apa yang bagus, jawabannya adalah investasi saham atau nabung saham. Mengapa dikatakan bagus karena investasi ini tidak mengharuskan Anda untuk menanam modal dengan jumlah besar.
Bahasa dengan modal Rp.10.000 saja Anda sudah bisa melakukan investasi dengan keuntungan lumayan. Tapi untuk pemula sistem nabung saham seperti ini memang lumayan berisiko.
Anda harus lebih banyak belajar karena dalam investasi saham ada sistem permainan yang rumit dan beresiko. Tapi tenang, karena saat ini sudah banyak sekali pembelajaran terkait investasi saham untuk pemula dengan penjelasan yang mudah dipahami.
2. Reksa Dana
Investasi reksa dana cukup populer belakangan ini dan dianggap sebagai instrumen investasi paling cocok untuk pemula. Selain minim resiko reksa dana juga minim modal sehingga bisa dijangkau oleh semua kalangan.
Dengan modal mulai dari Rp.100.000 Anda sudah dapat memulai investasi. Selain itu, ada banyak sekuritas dengan tawaran investasi murah dengan modal mulai dari Rp.50.000 saja.
3. Deposito Berjangka
Investasi untuk pemula dengan modal kecil selanjutnya ada deposito berjangka atau sering disebut dengan deposito bank. Karena termasuk dalam jenis simpanan berjangka, investasi ini minim resiko. Apalagi investasi deposito berjangka ini sudah dijamin dan dilindungi oleh LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan.
Investasi deposito berjangka ini sebenarnya mirip dengan kita menabung ke bank dengan sistem berjangka. Dimana Anda baru boleh mengambil tabungan tersebut sesuai tenggat waktu yang telah ditentukan. Jika pada tenggat waktu Anda belum melakukan poernikan maka akan dikenakan denda sesuai dengan kesepakatan.
4. Sukuk Tabungan
Sukuk tabungan adalah jenis investasi syariah yang juga sering disebut dengan obligasi syariah. Sukuk sendiri merupakan salah satu produk investasi milik pemerintah yang ditujukan kepada individu dengan sistem mudah, terjangkau dan menguntungkan.
Obligasi syariah umumnya dijual secara online lewat platform elektronik Mitra Distribusi resmi dari pemerintah. Jenis investasi satu ini dijamin aman karena sudah dilindungi oleh UU No.19 Tahun 2008 terkait Surat Berharga Syariah Negara. Selain itu, pembayaran serta imbalan yang akan didapat juga telah dijamin penuh oleh pemerintah.
5. Investasi Asuransi Jiwa+Unit Link
Investasi asuransi jiwa+unit link adalah kontrak asuransi dengan manfaat untuk mengcover perlindungan jiwa dengan premi rendah. Tak hanya itu, investasi ini juga menawarkan manfaat terkait asuransi kematian plus investasi.
Meski dikatakan sebagai jenis asuransi modal kecil namun bukan berarti Investasi asuransi jiwa+unit link ini bebas dari masalah untung dan rugi. Sebelum memutuskan untuk menggunakan Anda harus benar-benar berpikir dengan matang dan menyesuaikan dengan kebutuhan.
6. Investasi Emas
Dewasa ini semakin banyak orang yang memilih emas sebagai instrumen investasi khususnya mereka pemain baru. Selain mudah, cara berinvestasi dengan emas ini juga minum risiko dan lumayan banyak hasilkan cuan.
Tak hanya itu, nilai emas juga tidak mudah tergerus inflasi seperti pada investasi mata uang kertas. Walaupun harga emas turun, namun keadaan ini tidak akan berlangsung lama dan pasti akan berangsur naik secara bertahap.
7. Investasi Peer-to-Peer (P2P) Lending
Terakhir ada Investasi Peer-to-Peer (P2P) Lending yang cocok untuk pemula dan belum memiliki banyak modal. Meskipun modal kecil namun keuntungan yang didapat terbilang cukup besar dan menjanjikan.
Dalam praktiknya Investasi Peer-to-Peer (P2P) Lending menggunakan skema pembayaran dengan mempertemukan pihak investor dengan pihak peminjaman. Investasi ini juga terbilang aman karena sudah dilindungi dan mendapatkan persetujuan dari OJK.
Penutup
Memutuskan untuk berinvestasi di masa yang tidak tentu seperti saat ini adalah sebuah keputusan tepat. Karena kita tidak tahu keadaan kedepan akan seperti apa. Meski demikian bukan berarti kita harus grusa-grusu dalam memilih jenis investasi untuk pemula. Karena bisa jadi bukan untung malah buntung yang didapat. Semoga bermanfaat.